Aku ga ingat kapan tepatnya, ketika
suatu hari aku baca tentang Kelas Inspirasi. Yang jelas, love at the first sight. Yap, langsung tertarik dan pengen banget
bisa gabung. Bercerita tentang profesi kita pada anak2 SD itu kebayangnya asyik
yaa… Cuma waktu pertama baca itu, aku mikir gimana yaa caranya.
Ndilalah, Aulia sobatku di Bogor, cerita kemaren baru ikut Kelas Inspirasi Depok (KID). Idiiih, Aul mau ikut juga dooong.. begitu langsung aku bilang. Aul bilang, nanti mungkin akan ada program serupa di Bogor. Okay, kabari yaaa jangan lupa, pesanku pada Aul setengah ngancem hahaha…
Waktu itu, Kelas Inspirasi sudah berjalan di sekian kota, salah satunya Bandung. Pada KI Bandung, Ridwan Kamil sang walikota ikut menjadi relawan. Foto-fotonya tersebar di berbagai medsos. Waah, mantap kali pun.
Singkat cerita, sekitar Juli 2013, Aul memberi kabar tentang pendaftaran Kelas Inspirasi Bogor #1 (KIB #1), jadi KI munggaran untuk Kota Bogor. Yeaayyy aku langsung teriak senang dalam hati. Trus langsung kepo, gimana caranya dll dst. Aul termasuk salah seorang panitia.
Deg2an juga ternyata tunggu pengumuman apakah aku diterima atau tidak jadi relawan. Pada waktunya diumumkan daftar relawan, dan ciihuuyyy namaku ada. Aku kebagian jadi relawan pengajar di SD Ciheuleut 1.
Pendaftar relawan Inspirator dan dokumentator untuk KI Bogor #1 kurang lebih 350 orang, Terpilih 220 orang dari berbagai profesi yang akan menginspirasi di 21 SD di Kota dan Kabupaten Bogor.
Kelompok relawan sudah dibagi. Kelompokku terdiri dari sepuluh pengajar/Inspirator, 2 fotografer dan 1 videografer. Lalu bikin grup di WA, ada satu kali kopi darat. Alhamdulillah, kelompokku lumayan kompak. Ketuanya juga oke, bisa mengarahkan diskusi dengan tetap menghargai pendapat setiap anggota kelompok. Txs, mas Irvan.
O ya, ada yang lucu tentang sang ketua. Setelah ngobrol sana sini, ternyata rumah kami berdekatan plus anak kami pernah sekelas waktu di TK hahaha… Aseli, dunia memang selebar daun kelor.
Briefing KI Bogor #1 diadakan pada tanggal 31 Agustus 2013, jam 9 WIB di Gedung Aula PGN, Bogor. Waktu itu aku ga bisa hadir, karena ada acara lain.
Lalu kepo jilid 2, tanya tanya Aul, apa aja yang kudu disiapin. Mulai deh stress, apa yaa yang mau diceritain ke anak2. Profesiku sebagai PNS kayaknya garing deh kalo dibagi gitu aja hehehe.. kudu ada improvisasi plus kreativitas.
Pikir punya pikir…. Akhirnya aku putuskan mau sharing tentang sampah ke anak2 itu. Kenapa kita mesti buang sampah di tempatnya, apa akibatnya kalo buang sampah sembarangan, apa aja jenis-jenis sampah. Kira-kira begitulah.
Aul pesen supaya pake media yang ringkes tapi menarik buat anak-anak. Jangan andalkan pake proyektor, supaya ga rempong gondol2 laptop plus proyektor wara wiri antar kelas.
Jadi aku cari-cari gambar di internet terkait materi yang akan aku share, lalu aku print. Rencananya, aku akan perlihatkan gambar-gambar itu sambil bercerita.
Persiapan kelompok untuk hari H, kami sudah siapkan beberapa properti seperti perkenalan, yell yell, dan balon cita-cita untuk penutupan.
Daan, tibalah hari yang ditunggu-tunggu.
Hari Inspirasi diadakan pada tanggal 11 September 2013, Udah mules-mules tuh dari semalem. Aku kebagian 3 kelas, kalo ga salah kelas 3, 5 dan 2. Pak ketua sudah bagi sesi ngajar untuk tiap relawan supaya semua dapet kelas besar dan kelas kecil. Tiap sesi disepakati 35 menit plus break istirahat pada pukul 10. Pembukaan pada jam 7 dan penutupan jam 12.
Laluuuu, apa yang terjadi?
Sesi pertama, bisa dibilang rada gagal. Sepuluh menit pertama anak-anak masih tertib duduk manis, sepuluh menit berikutnya mulai ada yang berdiri diri trus 10 menit berikutnya, mereka ribuuut ke sana ke mari plus ada yang berantem.., Waduuh emaaakkk pigimane iniiiii????
Thanks God sesi pertama berakhir juga.
Sesi kedua, alhamdulillaah dengan pengalaman sesi pertama dan dapet kelas besar, lebih tertib. Sebagian aktif menjawab dan ada yang bertanya. Sesi ini lumayan lancar dah.
Nah, sesi ketiga yang aseli bikin keringat banjir dan sutreesss… wakakakakkk!!! Kelas kecil ternyataaaaa sodaraah sodaraah…. Paling menantaaang!!!! Materi yang udah disiapin kaga tau ke mana hahaha udah ilang di memori.. Suara abis, mati gaya, ada yang berantem, dorong-dorongan, ada yang nangis… Alaaaah. Maaakkk!!! Tulung tuluuuung!!!...
Setelah sesi terakhir, kami langsung curhat sambil ketawa ngakak n sedikit sedih hahaha.. Rata-rata semua sama: keringeetan, stress, mati gaya..
Hari Inspirasi lalu ditutup dengan terbangkan balon yang sudah ditempeli kertas cita-cita setiap anak. Seruuuu… dan mengharu biruuu… Mataku berkaca-kaca.
Ternyata tidak mudah menjadi guru, padahal cuma satu hari.
Ternyata pendidikan dasar itu masih timpang.
Ternyata sebagian anak belum paham apa itu cita-cita.
Aaahhh… Banyak banget yang aku dapat hari itu.
----
Ada dua hal penting dari KIB#1 ini:
Yang pertama, silaturahmi itu betul nikmat. Sampai sekarang, kami masih kontak, walaupun makin lama makin jarang karena kesibukan masing-masing. Tapi di hatiku, kelompok Ciheuleut 01 ini yang pertama ada di hati dan paling membekas.
Yang kedua:
Bukan aku yang menjadi inspirator,
namum sejatinya mata-mata polos mereka yang menginspirasiku.
Dan buat aku ketagihan ketemu mereka
lagi.
----